Beritasumut.com-Sepekan yang lalu ribuan pelajar dari seluruh penjuru tanah air sudah dapat melihat hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Salah satunya adalah Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, di mana pada tahun ini menerima sebanyak 2.098 calon mahasiswa baru pada jalur SNMPTN.
Dari jumlah 2.098 calon mahasiswa tersebut, ada dua calon mahasiswa yang terbilang ‘unik’. Pasalnya, kedua calon mahasiswa tersebut masih berusia 14 dan 15 tahun. Keduanya ialah Syarifah Salsabila (14) yang diterima pada program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi (FST), dan Rania Tasya Ifadha (15) yang diterima pada program studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran (FK) UNAIR.
“Keduanya lulus SMA dalam usia 14 dan 15 tahun. Ini pasti anak yang cemerlang secara akademik,” tutur Rektor UNAIR Prof Dr H Mohammad Nasih MT SE Ak CMA dilansir dari laman resmi ristekdikti.go.id.
Sementara itu, ada 8 calon mahasiswa lain yang diterima pada jalur serupa dan masih berusia 16 tahun. ke-8 calon mahasiswa tersebut diterima pada Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), dan Fakultas Kedokteran Hewan (FKH).
Syarifah Salsabila yang merupakan putri pertama dari pasangan Hadi Nurkholik dan Menik Sugiarti tercatat sebagai calon mahasiswa termuda yang diterima UNIAR. Sabila, sapaan akrabnya, merupakan lulusan dari Madrasah Aliyah (MA) Unggulan Amanatul Ummah Surabaya.Pelajar kelahiran 30 Juli 2001 ini diterima di UNAIR melalui jalur SNMPTN, dan tercatat sebagai calon mahasiswa termuda UNAIR sepanjang sejarah.
Sementara Rania Tasya Ifadha adalah lulusan SMAN 3 Semarang yang lahir tanggal 17 Februari 2001 ini, diterima menjadi mahasiswa FK UNAIR melalui jalur SNMPTN 2016 dengan usia baru 15 tahun. Ia mencatatkan rekor baru sebagai mahasiswa FK UNAIR termuda. (BS02)